4 Manfaat Sekolah Minggu Adakan Retret Rohani Untuk Anak

Tidak hanya orang dewasa saja yang dapat merasakan manfaat retret rohani. Retret, yang bermakna mengundurkan diri dari keramaian untuk mencari ketenangan, sering kali diadakan oleh gereja-gereja dan komunitas Kristen sebagai suatu kesempatan untuk mendengar suara Tuhan dalam lingkungan yang tenang dan mendukung. Oleh karena itu, retret tidak mengenal batasan usia. Bahkan, gereja perlu mempertimbangkan bagaimana Sekolah Minggu yang mereka kelola dapat secara rutin mengajak anak-anak untuk ikut serta dalam retret rohani.

Namun, apa sebenarnya pentingnya retret bagi anak-anak? Mari kita jelajahi 4 manfaat penting yang dapat diperoleh oleh anak-anak yang mengikuti retret rohani.

Pertama, retret rohani memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar tentang kepemimpinan. 

Setiap retret rohani memiliki tujuan melatih anak-anak agar memiliki mental dan kepercayaan diri yang tinggi. Selama retret, anak-anak akan dibimbing untuk membuat pilihan secara independen, tanpa pengaruh dari orang tua, guru, atau orang lain. Saat itulah, anak-anak dapat mengembangkan rasa percaya diri dan bakat kepemimpinan yang ada dalam diri mereka.

 

Baca Juga: KENAPA SEKOLAH MINGGU PERLU ADAKAN RETRET ROHANI UNTUK ANAK?

 

Kedua, retret rohani membantu membangun keterampilan sosial anak-anak. 

Melalui retret, anak-anak dapat berkumpul dan bergaul dengan teman-teman sebaya mereka. Jika di Sekolah Minggu mereka hanya memiliki kesempatan untuk bertemu sekali dalam seminggu, melalui retret, mereka dapat mengenal anak-anak lain dalam jangka waktu beberapa hari. Di lingkungan retret, anak-anak diajarkan untuk bersosialisasi dengan anak-anak lain, seperti berbaur dengan teman sekamar atau anggota kelompok diskusi yang sama.

 

Ketiga, retret rohani memberikan waktu istirahat dari kecanduan layar ponsel. 

Retret menjadi momen yang efektif bagi anak-anak untuk melepaskan diri dari ketergantungan pada layar ponsel. Selama retret, anak-anak diwajibkan mematuhi aturan-aturan yang ditetapkan, sehingga mereka dilatih untuk mengasingkan diri dari ponsel dan berbagai perangkat teknologi yang bisa mencuri perhatian mereka dari Tuhan.

 

Baca Juga: Benarkah Retret Gereja Bisa Bikin Anak Muda Lebih Dekat Sama Tuhan?

 

Keempat, retret rohani memperkenalkan anak-anak pada keindahan alam. 

Bagi anak-anak yang tumbuh di perkotaan dan jarang terhubung dengan alam bebas, retret rohani menjadi kesempatan terbaik untuk memperkenalkan mereka pada keajaiban alam. Selama retret, anak-anak memiliki kesempatan untuk bermain di alam terbuka, menikmati aliran sungai yang deras, hembusan angin yang menyejukkan, merasakan kegembiraan burung berkicau, serta menghirup udara segar yang jauh lebih murni daripada di dalam ruangan ber-AC. Melalui pengalaman retret, anak-anak juga dapat merasa lebih dekat dengan Tuhan dan belajar untuk bersyukur atas setiap karya ciptaan-Nya.

Dengan menyadari beragam manfaat yang diperoleh melalui retret Sekolah Minggu bagi anak-anak, setiap gereja harus mulai mempertimbangkan untuk terlibat dalam pelayanan anak-anak ini. Mari kita luangkan waktu untuk membangun fondasi kerohanian anak-anak secara menyeluruh, sejak usia dini. Sebab, retret rohani bukan hanya untuk orang dewasa, tetapi juga merupakan sarana yang efektif dalam mengasah kepemimpinan anak-anak dan menjalin hubungan mereka dengan alam serta dengan Tuhan, Sang Pencipta. Seperti yang tertulis dalam Mazmur 46:10, "Berhentilah, dan ketahuilah bahwa Akulah Allah."

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles